Liputan6.com, Jakarta Cara menyimpan kayu manis agar aromanya awet tentu perlu diketahui oleh kamu yang senang memasak. Rempah satu ini memang terkenal dengan aromanya yang wangi dan khas untuk bumbu masakan.
Namun, jika disimpan terlalu lama atau disimpan dengan cara yang salah, kerap kali aroma kayu manis bisa menghilang atau berubah. Jadi diperlukan cara menyimpan yang benar agar aroma wanginya tetap awet. Bahkan, hal ini harus kamu perhatikan sejak memilih kayu manis yang akan kamu beli.
Cara menyimpan kayu manis agar aromanya awet harus diperhatikan sejak pertama membelinya. Tergantung kamu membeli kayu manis dalam bentuk masih batang atau sudah berbentuk bubuk, ada beberapa kondisi yang harus kamu perhatikan dalam menyimpannya.
Berikut Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, Jumat (13/3/2020) beberapa cara menyimpan kayu manis agar aromanya awet.
Memilih Kayu Manis yang Berbentuk Batang, Bukan Bubuk
Cara menyimpan kayu manis agar aromanya awet memang harus diperhatikan sejak kamu memilihnya. Tergantung kamu memilih yang berbentuk batang atau bubuk, maka ketahanannya pun akan berbeda. Sebaiknya pilihlah kayu manis dalam bentuk batang karena bentuk batang ini lebih awet aromanya daripada bentuk bubuk.
Hal ini disebabkan karena semakin lebar permukaan kayu manis yang terpapar udara, semakin besar kemungkinan aromanya hilang.
Simpan pada Suhu Sejuk dan Tidak Terkena Sinar Matahari Langsung
Cara menyimpan kayu manis agar aromanya awet berikutnya adalah dengan menyimpannya pada suhu yang sejuk dan tidak terkena sinar matahari langsung. Menyimpan kayu manis sebenarnya cukup sederhana, pastikan saja kebersihan wadah dan tempat penyimpanan, simpanlah pada suhu ruangan sejuk dan tidak terkena sinar matahari langsung.
Rempah-rempah kering semacam kayu manis paling baik disimpan dalam wadah tertutup gelap dan taruh di bagian dapur yang jauh dari sumber panas. Kayu manis bisa bertahan tahunan, bahkan lebih dari 2 tahun jika disimpan dengan baik.
Cara menyimpan kayu manis berbentuk bubuk, pastikan tempat penyimpanan tersebut tak lembap, namun tak pula langsung terkena sinar matahari. Misalnya, dalam lemari dengan kisaran suhu yang memungkinkan bubuk kayu manis tak rentan berjamur.
Simpan dalam Wadah Tertutup dan Jangan Dicuci
Menyimpan dalam wadah kaca atau wadah tertutup dan tidak dicuci juga merupakan salah satu cara menyimpan kayu manis agar aromanya awet. Jika kamu belum akan menggunakan kayu manis batangan, simpanlah terlebih dahulu dalam wadah kedap udara.
Jangan mencuci kayu manis saat akan disimpan dan hindari terkena air sebab hal tersebut cenderung akan cepat menimbulkan jamur.
Jangan Menyimpan Kayu Manis Bubuk Terlampau Lama
Cara menyimpan kayu manis agar aromanya awet berikutnya adalah dengan tidak menyimpannya terlalu lama, terutama yang berbentuk bubuk. Selain itu, jika kamu memutuskan untuk membeli kayu manis bubuk, pastikan kayu manis bubuk yang kamu beli tersebut masih dalam keadaan segar saat dibeli.
Hindari Menyimpan Kayu Manis di Dalam Kulkas
Menyimpan kayu manis di dalam kulkas merupakan cara yang salah. Suhu dingin di dalam kulkas membuat kayu manis dapat menjadi lembap. Hal ini menyebabkan kayu manis berbentuk batang maupun bubuk akan mudah berjamur dan kualitasnya akan menurun. Kamu pun tidak bisa menggunakannya dengan maksimal.
"manis" - Google Berita
March 13, 2020 at 04:45PM
https://ift.tt/2W99a1V
5 Cara Menyimpan Kayu Manis Agar Aromanya Awet - Liputan6.com
Bagikan Berita Ini
0 Response to "5 Cara Menyimpan Kayu Manis Agar Aromanya Awet - Liputan6.com"
Post a Comment