TRIBUNBATAM.id - Singapura akan melarang iklan minuman bersoda dan jus tertentu.
Kementerian Kesehatan mengungkapkan bahwa larangan ini adalah bagian dari upaya menurunkan konsumsi gula di Singapura, yang merupakan salah satu negara dengan tingkat diabetes tertinggi di dunia.
Perincian lebih lanjut larangan ini akan dirilis tahun depan. Singapura juga akan mewajibkan produsen untuk menyematkan label peringatan kesehatan.
Tindakan Singapura lebih jauh daripada tindakan di negara-negara lain seperti Meksiko dan Inggris, yang membatasi kapan iklan makanan dan minuman berkalori tinggi dapat ditampilkan di televisi. Jam tayang ini untuk membatasi paparan minuman berkalori tinggi terhadap anak-anak.
"Kami akan memperkenalkan larangan iklan atas produk untuk sugar-sweetened beverages (SSB) yang paling tidak sehat di semua platform media massa lokal, termasuk saluran siaran, cetak, di luar rumah dan online," kata Kementerian Kesehatan dalam sebuah pernyataan yang dikutip Reuters.
• Erafone Gelar Lelang dan Cuci Gudang Smartphone, Cek Tanggalnya
• Ramalan Zodiak Besok Jumat 11 Oktober 2019, Libra Ingin Menikah, Pisces Sulit Move On
Singapura juga mempertimbangkan pajak untuk produsen dan importir minuman manis. Bahkan, Negeri Merlion ini mempertimbangkan larangan total atas penjualan beberapa minuman tersebut.
The Coca-Cola Company, pembuat minuman terbesar di dunia, mengatakan pihaknya menyambut rencana tersebut dan akan bekerja untuk mengurangi kadar gula dalam minuman yang dijual di Singapura.
"Kami akan terus memikirkan kembali resep-resep kami di Singapura untuk mengurangi gula, karena sementara gula dalam jumlah sedang baik-baik saja, kami setuju bahwa terlalu banyak itu tidak baik untuk siapa pun," kata Ahmed Yehia, manajer negara untuk Coca-Cola Singapura dan Malaysia.
"Kami memperkirakan dampak minimal pada portofolio kami dari pengumuman ini," tambah Yehia.
Kementerian Kesehatan Singapura mengatakan akan berkonsultasi dengan konsumen, produsen minuman dan industri periklanan dalam beberapa bulan mendatang mengenai langkah-langkah tersebut tanpa memberikan batas waktu untuk implementasi.
Singapura memiliki salah satu tingkat diabetes tertinggi di dunia. Sebagian disebabkan oleh populasi yang cepat menua dan budaya makan di pusat jajanan murah.
"manis" - Google Berita
October 10, 2019 at 05:40PM
https://ift.tt/2MtbYQT
Perangi Diabetes, Singapura Larang Iklan Minuman Manis - Tribun Batam
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Perangi Diabetes, Singapura Larang Iklan Minuman Manis - Tribun Batam"
Post a Comment